BAPPEDA REMBANG – Pemerintah Kabupaten Rembang menjalani penilaian tahap II dalam Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Tahun 2023 yang dilaksanakan di Hotel Novotel Semarang, Rabu (1/2).
Pemerintah Kabupaten Rembang dipimpin langsung oleh Bupati Rembang, H. Abdul Hafidz didampingi Ketua DPRD, Kepala Bappeda Rembang, Perwakilan Kepala OPD serta stakeholder yang lain dalam memaparkan hasil capaian pembangunan daerah, proses penyusunan dokumen perencanaan serta inovasi daerah dan program unggulan.
Bupati Rembang memaparkan proses perencanaan yang ada di Rembang dilanjutkan memperkenalkan inovasi unggulan bernama ISTRI MANTAP singkatan dari Industri Rumahan Mandiri Tanggap yang menjadi salah satu daya pengungkit pembangunan ekonomi Kabupaten Rembang.
Dijelaskan, program unggulan pembangunan ini berfokus pada perekonomian berperspektif gender dalam rangka penanggulangan kemiskinan untuk meningkatkan pendapatan keluarga melalui pemberdayaan dan pengembangan usaha industri ekonomi perempuan khususnya kepala keluarga perempuan kurang mampu.
Disisilain, Penyusunan RKPD Tahun 2023 dilaksanakan dengan menggunakan Sistem Informasi Manajemen (SIM) Perencanaan agar lebih efektif dan efisien selain itu juga menitikberatkan pada pencapaian-pencapaian sasaran dalam perubahan RPJMD Kabupaten Rembang tahun 2021-2026 dan meningkatkan peran serta masyarakat dalam pembangunan.
PPD merupakan evaluasi kreatif terhadap perencanaan dan pencapaian yang diselenggarakan oleh Kementerian PPN/Bappenas setiap tahun. Tahun 2023 ini, Kabupaten Rembang lolos penilaian tahap kedua tingkat Provinsi Jateng bersama 13 kabupaten/kota lainnya. (MK)