BAPPEDA REMBANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang meraih Juara III Kategori Pasar dalam ajang Anugerah Pemetaan Daya Saing Daerah (PDSD) Jawa Tengah (Jateng) tahun 2022. Penghargaan ini hasil capaian Pemkab dalam mengelola sumberdaya yang dimiliki sehingga nilai Indeks Daya Saing Daerah (IDSD) baik.

Penghargaan diserahkan oleh Wakil Gubernur Jawa Tengah, H. Taj Yasim Maimoen kepada Wakil Bupati Rembang, M. Hanies Cholil Barro’ didampingi Kepala Bappeda Rembang, Dwi Wahyuni Hariyati dan Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan (Litbang), Triana Husnul Khotimah di Gedung Gradhika Bhakti Praja Semarang, Senin (19/12/2022) sore.

Wakil Gubernur dalam sambutanya mengatakan, terdapat 14 kabupaten/kota penerima penghargaan PDSD dan 3 kabupaten kota dengan predikat buku laporan terbaik.

”Saya sampaikan selamat untuk para penerima penghargaan PDSD semoga penerimaan penghargaan ini semakin meningkatkan motivasi untuk membenahi semua sektor guna menetapkan daya saing daerah panjenengan sedoyo dan ini sekaligus memantik kepada kabupaten lain untuk ikut andil dalam pembangunan di daerah panjenengan sedoyo,” katanya.

Menurutnya, diperlukan komitmen masing-masing kepala daerah untuk memperkuat potensi daerahnya dinilai seberapa baik kepala daerah menyusun dan melaporkan kondisi daerahnya. “Dari hasil penilaian PDSD bukan hanya menempatkan daerah mana saja yang memiliki daya saing tinggi namun juga bermanfaat untuk menyusun RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah-red) wilayah lantaran dalam paparan kepala daerah berisikan pembangunan lokal dan regional. Bahkan ada beberapa kabupaten menggunakan PDSD sebagai indikator RPJMD,” katanya.

Wakil Bupati Rembang, Gus Hanies usai menerima penghargaan menyampaikan terimakasih kepada jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) atas komitmennya dalam meningkatkan inovasi masing-masing OPD dan meningkatkan nilai IDSD Kabupaten Rembang.

“Semoga ke depan kinerjanya lebih baik lagi dan mendapatkan hasil yang meningkat,” harapnya.

PDSD merupakan pemetaan yang menggambarkan kondisi dan kemampuan suatu daerah dalam mengoptimalkan seluruh potensi. Hal ini dilihat dari peningkatan produktivitas, nilai tambah, dan persaingan, baik domestik maupun internasional demi kesejahteraan yang tinggi dan berkelanjutan. (MK/DW)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *